DEWA (Darma Henwa) Giat Perkuat Proyek dengan Pembelian Alat Berat
Kabar baik datang dari DEWA; perusahaan ini tengah berfokus untuk meningkatkan performa pendapatannya melalui langkah strategis. Direktur Darma Henwa, Sorimuda Pulungan, baru saja mengumumkan bahwa perusahaan sedang intensif dalam membeli alat berat baru. Langkah ini diharapkan akan membawa dampak signifikan pada kinerja mereka.
Strategi Pembelian Alat Berat Baru
Sorimuda Pulungan menyatakan bahwa dengan pembelian alat berat yang baru, proyek-proyek yang selama ini ditangani oleh subkontraktor bisa diminimalisir. Ini bukan hanya akan mengurangi biaya tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional. Mengapa hal ini penting? Karena pengendalian langsung atas proyek dapat memberikan fleksibilitas lebih dalam pengelolaan dan eksekusi pekerjaan.
Persetujuan Konversi Utang dan Dampaknya
Keputusan untuk membeli alat berat baru ini juga diiringi dengan private placement yang telah disetujui untuk mengkonversi utang sebesar ~1,4 triliun rupiah. Hal ini memberikan modal tambahan yang sangat diperlukan untuk mendukung ekspansi proyek dan menambah kekuatan finansial perusahaan setelah RUPSLB pada Kamis, 13 Februari.
Diverse Portfolio Proyek DEWA
Saat ini, DEWA memiliki empat proyek operasi yang sedang aktif, yang terdiri dari:
- Proyek Bengalon milik PT Kaltim Prima Coal
- Proyek Asam Asam
- Proyek Kintap milik PT Arutmin Indonesia
- Jasa layanan pelabuhan Lubuk Tutung
Dengan portofolio proyek yang beragam ini, DEWA berpotensi untuk terus tumbuh dan berkontribusi dalam industri yang kompetitif.
Kesimpulan: Melihat Masa Depan DEWA
Dengan investasi pada alat berat dan pengelolaan utang yang lebih baik, DEWA sejatinya mengatur langkahnya menuju masa depan yang lebih cerah. Ini bukan sekadar tentang mengurangi biaya subkontraktor, tetapi juga tentang menciptakan nilai lebih dalam setiap proyek yang mereka jalankan. Apakah kita akan melihat lonjakan performa DEWA di pasar ke depan? Hanya waktu yang bisa menjawab, tetapi dengan strategi ini, mereka telah menempatkan diri dalam posisi yang lebih kuat untuk bersaing.
Jadi, mari kita ikuti perjalanan DEWA dan lihat bagaimana langkah-langkah yang mereka ambil hari ini akan membuahkan hasil di masa mendatang.